Cara Menanamkan Kebiasan Sikat Gigi Pada Anak

Menanamkan kebiasaan baik pada anak-anak memang tidaklah mudah. Perlu teknik tersendiri dalam melaksanakannya. Salah satu contohnya adalah bagaimana membiasakan menyikat gigi sebelum tidur pada anak-anak. Memang menyikat gigi secara teratur sangatlah penting, namun tak jarang orang tua merasa kesulitan dalam mengingatkan putra putrinya untuk menyikat gigi.

Menanamkan kebiasaan menyikat gigi pada pagi dan siang hari pada anak-anak mungkin tidak akan jadi kendala buat orang tua. Tapi untuk menanamkan kebiasaan menyikat gigi sebelum tidur, sepertinya susahnya minta ampun. Orang tua perlu selalu mengingatkan si anak untuk sikat gigi terlebih dahulu sebelum naik ke tempat tidur.

Adapula yang sudah membiasakan sikat gigi malam, tetapi ketika hendak terlelap, si kecil merengek minta minum susu. Akibatnya, sikat gigi sebelumnya menjadi percuma. Padahal kebiasaan sikat gigi malam sebelum tidur sangat penting untuk dilakukan. Ketika kita tertidur, produksi air liur lebih sedikit dibandingkan saat kita terjaga. Oleh karena itu penyebaran kuman atau bakteri dapat meningkat dua kali lipat. Dan perlu diketahui, kuman dan bakteri adalah salah satu penyebab dari kerusakan gigi.

Pengetahuan masyarakat yang minim mengenai pentingnya menjaga perawatan dasar gigi inilah yang menjadi penyebab tingginya angka kerusakan gigi, khususnya pada anak-anak. Menurut data riset kesehatan dasar, terdapat 67,2 % masyarakat Indonesia pernah mengalami karies atau gigi berlubang. Menurut PDGI, terdapat 89 % anak-anak dibawah usia 12 tahun menderita gigi berlubang, memang pada umumnya, anak-anak langsung tidur karena kelelahan setelah beraktifitas seharian ketimbang harus menyikat gigi terlebih dahulu. Tetapi untuk orang tua, harus tidak boleh kalah dalam permasalahan ini. Para Ibu harus terus memotivasi si kecil agar memiliki kebiasaan baik menyikat gigi setiap hari terutama pada waktu sebelum tidur.

Bagaimana agar aktifitas menyikat gigi sebelum tidur menjadi kebiasaan ?

Menurut para ahli, perlu 21 hari untuk dapat mengembangkan suatu kebiasaan baru. Termasuk kebiasaan menyikat gigi pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur. Tetapi jika melakukannya selama 21 hari secara berturut-turut, anak-anak biasanya mudah bosan. Maka perlu dilakukan berbagai macam inovasi dari orang tua. Bisa dengan bercerita mengenai gigi atau melakukan dengan gerakan-gerakan lucu yang mudah diikuti oleh anak-anak, sehingga anak-anak jadi tertarik untuk ikut melakukannya. Dan sebagai orang tua, jangan sampai kalah dengan anak-anak. Beri contoh kepada anak-anak agar aktifitas menyikat gigi sebelum tidur menjadi kebiasaan bagi mereka. Tetap semangat ya Ibu (MSH)