Tanaman
pepaya banyak kita ketahui memiliki rasa yang manis dan menyegarkan. Pepaya
memiliki nama latin Carica papaya L
dan termasuk dalam keluarga Caricaceae.
Selain mengandung banyak air, buah pepaya juga kaya akan vitamin C. Bagian
bunga dan daun pepaya muda juga sering dimanfaatkan sebagai lalap teman makan
nasi dan sambal. Selain bisa dikonsumsi, beberapa bagian pohon pepaya juga
dimanfaatkan sebagai obat tradisional untuk menyembuhkan berbagai penyakit.
Hampir semua bagian dari pohon pepaya bisa digunakan sebagai obat seperti Daun,
Bunga, Biji, Akar, Getah, dan Kulit Pepaya.
Di
dalam tanaman pepaya terkandung enzim
papain yang berfungsi untuk melancarkan pencernaan. Selain kandungan enzim
papain, dalam pepaya juga terkandung sifat antiseptik di mana kandungan ini
berfungsi untuk mencegah perkembangbiakan bakteri-bakteri jahat yang hidup di
usus kita. Tak heran, pepaya akan menjadi buah yang paling direkomendasikan
untuk mengatasi masalah pencernaan. Beberapa senyawa yang diketahui terdapat
dalam daun pepaya antara lain Enzym
papain, alkaloid karpaina, pseudo-karpaina, glikosid, karposid, sakarosa, dekstrosa, levulosa. Alkaloid
karpaina mempunyai efek seperti digitalis. Sementara buahnya mengandung ß-karotene, pectin, d-galaktosa,
1-arabinosa, papain, papayotimin papain, fitokinase.
Adapun
manfaat dan khasiat dari daun pepaya antara lain :
Untuk menambah nafsu
makan
Tak
sulit membuat ramuan penambah nafsu makan ini, siapkan daun pepaya segar
seukuran telapak tangan, sedikit garam, dan air hangat setengah cangkir. Semua
bahan dicampur, ditumbuk atau diblender, kemudian disaring untuk diambil airnya
kemudian diminum. Ramuan ini aman, bahkan untuk anak-anak sekalipun.
Untuk mencegah kanker
Dari
beberapa penelitian dijelaskan, batang dan daun pepaya mengandung banyak getah
putih seperti susu (white milky latex),
yang berpeluang dikembangkan sebagai anti kanker, sebagaimana dikutip dari Journal Society of Biology. Getah ini
otomatis didapatkan saat kita mengonsumsi daun pepaya, dimasak dengan cara apa
pun.
Untuk melunakkan daging
Jika
ingin memasak daging sebaiknya gunakan daun pepaya dagingnya menjadi empuk dan
enak saat dikunyah. Caranya, hancurkan daun pepaya yang masih basah dan
campurkan ke dalam daging yang telah diiris-iris, tapi jangan terlalu banyak
karena rasa pahit dari daun pepaya tersebut bisa membuat daging menjadi tidak
enak dimakan.
Untuk melancarkan
pencernaan
Memakan
daun pepaya yang sudah direbus baik dimakan dengan atau tanpa makanan
pendamping lainnya dapat membantu memperlancar pencernaan. Hal ini dikarenakan
didalam daun pepaya terdapat zat karpain, yaitu sejenis kandungan kimia yang
dapat membunuh mikroorganisme jahat
yang mengganggu pencernaan. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, sebaiknya
makan rutin daun pepaya rebus setiap hari selama beberapa hari.
Untuk mengontrol
tekanan darah
Caranya,
ambil lima lembar daun pepaya, rebus dengan setengah liter air. Rebus terus
hingga tinggal tiga perempatnya. Dinginkan sebelum diminum. Jika perlu,
tambahkan gula merah atau madu agar terasa lebih manis.
Untuk menghilangkan
jerawat
Ternyata
daun pepaya juga dapat dipakai untuk mengatasi jerawat. Caranya, ambil 2-3
lembar daun pepaya tua. Jemur sebentar kemudian tumbuk sampai halus. Setelah
itu, tambahkan satu setengah sendok air. Lalu oleskan ramuan tersebut pada
bagian wajah yang terkena jerawat seperti memakai masker. Biarkan beberapa
saat, kemudian bilas hingga bersih.
Untuk mengobati demam
berdarah
Bagi
penderita demam berdarah, atau yang sedang mengalami gejala demam berdarah
sangat disarankan untuk mengonsumsi daun pepaya. Karena daun pepaya memiliki
kandungan yang bisa mengobati atau menetralkan gejala demam berdarah yang disebabkan
oleh nyamuk.
Caranya,
campur lima lembar daun pepaya, temulawak, meniran secukupnya, dan gula merah.
Rebus hingga masak, kemudian dinginkan sebelum diminum.
Untuk mengobati nyeri
haid
Bagi
Anda para wanita yang mengalami nyeri saat haid, ada baiknya anda mencoba resep
tradisional dari daun pepaya ini, caranya ambil 1 lembar daun pepaya, asam jawa
dan garam secukupnya. Rebus dengan segelas air hingga masak. Dinginkan sebelum
diminum.
Adapun
manfaat dan khasiat dari biji buah pepaya antara lain :
Untuk
mengobati cacingan
Penyakit
memalukan ini juga sangat baik dibasmi dengan biji pepaya, bahkan sangat ampuh
katanya. Peringatan bagi ibu hamil jangan sekali-kali mengkomsumsi biji pepaya
sebagai obat karena akan meningkatkan resiko keguguran. Biji pepaya tak dapat
disepelekan manfaatnya, selain bisa dijadikan bibit untuk ditanam lagi juga
bisa dijadikan obat yang sangat berkhasiat.
Untuk
digunakan sebagai antibakteri
Penelitian
telah dilakukan dan menemukan kalau biji pepaya ternyata efektif membasmi E.
coli, Salmonella, dan infeksi Staph.
Untuk
menetralisir racun dalam hati
Dalam
pengobatan di negeri Cina diyakini kalau sesendok teh biji pepaya dapat
membantu detoksifikasi hati. Biji pepaya juga sering direkomendasikan oleh para
dokter secara alami dalam pengobatan pada sirosis hati.
Untuk
melindungi ginjal
Penelitian
telah menemukan kalau dari ekstrak biji pepaya dapat melindungi ginjal dari
racun-diinduksi gagal ginjal.
Untuk
menghilangkan parasit di usus
Ada
bukti bahwa biji pepaya membasmi parasit usus. Dalam sebuah penelitian yang
dilakukan pada anak-anak Nigeria dengan parasit usus, 76,7% dari anak-anak
bebas parasit setelah tujuh hari pengobatan dengan biji pepaya dibandingkan
dengan hanya 16,7% dari anak-anak yang menerima plasebo.
Adapun
manfaat dan khasiat dari akar pepaya antara lain :
Untuk mengatasi
gangguan saluran kencing
Caranya
ambil 3 potong akar pepaya, rebus dengan 1 liter air hingga mendidih, kemudian
saring. Minum ½ gelas, satu kali sehari.
Untuk kesehatan ginjal
Yang
banyak dikenal dari manfaat akar pepaya adalah khasiatnya sebagai obat bagi
penyakit ginjal, baik yang sudah terkena maupun untuk menghindari penyakit
ginjal. Caranya, rebus 3 potong akar pepaya bersama 1 liter air kemudian campur
dengan madu untuk meminumnya.
Untuk mengobati
rematik
Haluskan
30 gram akar pepaya, 20 gram daun jeruk nipis, 15 gram sambiloto segar, 20 gram
daun ketepeng cina, 30 gram daun sirih segar, dan 5 buah cabai rawit. Rendam
campuran dalam alkohol 75% selama 7 hari, kemudian peras dan saring. Gunakan
airnya untuk menggosok dan mengurut bagian yang sakit. Lakukan 2-3 kali sehari.
Untuk mengobati cacingan
Selain
itu, seperti pada manfaat biji pepaya di atas, akar pepaya juga baik untuk
mengobati penyakit cacingan. Caranya ambil satu jari akar pepaya dan satu siung
bawang putih, kemudian direbus dalam 100ml air. Setelah mendidih, angkat lalu
dinginkan dan diminum 2 kali sehari.
Memang
banyak sekali manfaat dari tanaman pepaya ini, selain buahnya yang terasa manis
dan segar, bagian lain dari tanaman ini ternyata juga bisa digunakan untuk obat. Bunganya
juga berkhasiat hampir sama dengan daunnya. Semoga bermanfaat.
Didapat dari berbagai
sumber……
No comments:
Post a Comment