Sugeng Rawuh Wonten Blog-ipun Piyantun Ndeso nanging Radi Cerdas............

Saturday, April 28, 2012

Samsung Gusur Nokia

Setelah 14 Tahun Dikuasai Nokia


Sejarah baru terjadi dalam industri telepon seluler pada tanggal 27 April 2012. Adalah perusahaan asal Korea Samsung Electronics Co Ltd yang telah melakukannya kepada Nokia Ovy yang sejak tahun 1998 atau 14 tahun menjadi pemimpin pasar telepon seluler. Catatan ini diperoleh dari survey yang telah dilakukan oleh Bloomberg (jaringan berita), dengan hasilnya yakni Samsung telah mengapalkan 92 juta unit telepon seluler dan memperoleh pangsa pasar 25 persen pada kuartal pertama tahun ini dan itu termasuk penjualan telepon seluler Samsung. Nokia pada aktifitas ini baru mengapalkan 83 juta unit dengan pangsa pasar 23 persen. Berikutnya disusul produsen Apple dengan pangsa pasar hamper mencapai 10 persen.

Perlu diketahui, Nokia menjadi produsen telepon seluler terbesar didunia sejak tahun 1998 dengan menyaingi Motorola dan Samsung pada saat itu baru menjadi pemain baru dalam industri telepon seluler. Pangsa pasar Nokia pada saat itu mencapai 40 persen dalam beberapa tahun sebelum Apple resmi meluncurkan Apple iPhone pada tahun 2007 dan menjadi pilihan lainnya pengguna telepon seluler. Ini juga merupakan pukulan telak bagi Nokia. Tetapi di pihak Nokia dengan lapang dada mengakui kekalahan tersebut. Hal itu diungkapkan oleh Jorma Ollila selaku Chairman Nokia.

Nokia sekarang sedang mempromosikan Windows Phone sebagai pengganti OS Symbian dan pihak Nokia optimis akan bangkit kembali. Untuk hasil survey ini, sampai saat ini pihak Samsung belum memberikan keterangan resminya. Mereka masih berkonsentrasi mempersiapkan dua tablet edisi Galaxy agar tetap menguasai pasar mobile. Tablet yang akan diluncurkan ini berukuran 7 dan 10.1 inci dengan menggunakan sistem android terbaru yakni Ice Cream Sandwich.

Pengusaha Daging Memilih Untuk Menaikkan Harga


Imbas pemblokiran daging dari Amerika Serikat

Jakarta – Pemblokiran yang dilakukan pemerintah untuk aktifitas impor daging dari Amerika Serikat menjadi pemicu ketidakpastian realisasi kuota daging impor pada semester kedua tahun 2012. Menurut Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo), ini akan membawa dampak yang cukup signifikan, pada semester kedua, permintaan akan kebutuhan daging akan meningkat karena pas dengan momentum Lebaran dan akhir tahun. Pemerintah mengalami kesulitan memasok daging impor sejak awal tahun dikarenakan mengoreksi kuota impor daging. Hal ini disampaikan Ketua Aprindo Tutum Rahanta. Sebelumnya kuota daging impor sepanjang tahun 2012 adalah 70 ribu ton, tetapi kemudian kuota itu diralat oleh pemerintah menjadi 34 ribu ton setahun. Jadi dengan dihentikannya suplai daging yang juga dari Amerika Serikat, suplai daging impor menjadi lebih sedikit dari pemasok.

Pemerintah harus segera mengantisipasi keadaan ini, agar pada kuartal ketiga tahun 2012 tidak terjadi kelangkaan daging impor. Karena jika hal tersebut terjadi, maka akan terjadi lonjakan harga daging impor yang cukup signifikan. Untuk sementara, pemerintah harus mengalihkan impor daging ke Australia atau ke New Zealand. Itu harus diantisipasi sekarang, karena impor daging perlu proses panjang. Di Amerika saja butuh 1-2 bulan. Sekarang ini harga rata-rata daging impor di pasaran berada diatas Rp 80 ribu per Kg, dan jika pasokan macet, harga bisa naik lagi.

Imbas dari kenaikan ini juga lumayan, karena peminat daging impor dari Amerika Serikat cukup besar. Daging impor dari Amerika Serikat merupakan spesialisasi menu steak. Hal ini diungkapkan oleh Ketua Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran Yanti B. Sukamdani. Steak itu ibarat nasi bagi wisatawan. Jika pasokan daging ini macet, imbasnya wisatawan enggan menjadikan Indonesia sebagai destinasi. Menurut Dirjen Perdagangan Luar Negeri dari Kementrian Perdagangan, Indonesia bisa membuka lagi keran impor daging dari Amerika Serikat, jika negara Paman Sam tersebut bisa membuktikan bahwa daging sapinya tidak bermasalah. Jadi masalah ini tergantung penilaian disana. Kalau mereka sudah selesai dan yakin, keran impor tersebut akan dibuka lagi.

Thursday, April 26, 2012

Tossa Hercules Varian Terbaru


Pico Hercules

 

Harga On The Road Jatim Rp 14.690.000
Bisa Cash atau Kredit



Dengan Uang Muka Rp 2 Juta-an
Angsuran Rp 500 Ribu-an


Untuk Wilayah Eks. Karesidenan Kediri
Hubungi : SUGENG
Di Nomor : 0856 4903  2021 / 0877 5911 0515
0888 709 1323 / Pin BB 27732204

Harga OTR sewaktu-waktu bisa berubah tanpa pemberitahuan terlebih dahulu....

Sunday, April 22, 2012

Laba Bersih BUMN Tembus Rp 123 Triliun


Ternyata masih ada 23 BUMN yang merugi

Jakarta – Rekapitulasi Laporan Keuangan Perusahaan Milik Pemerintah 2011 telah selesai dirampungkan pihak Kementrian Badan Usaha Milik Negara. Ternyata hasilnya melampaui target yang telah ditetapkan. Hasil rekapitulasi tersebut naik tajam dibandingkan dengan target . “Realisasi pastinya adalah 123,9 triliun”, lanjutnya. Hasil ini meningkat 19,24 persen dari perolehan tahun 2010 yang hanya Rp 103,9 triliun.
 Perusahaan milik negara yang termasuk penyumbang terbesar adalah Pertamina dan PLN sekitar Rp 28,28 triliun. Selanjutnya adalah BUMN yang telah Tbk dari sektor perbankan sekitar Rp 34,70 triliun. Kemudian peringkat ketiga disumbang oleh BUMN Tbk non perbankan Rp 35,62 triliun. Kemudian BUMN yang lain menyumbang Rp 25,31 triliun lanjut Wahyu.

Sepanjang tahun 2011, BUMN berhasil meraup omzet Rp 1.387,66 triliun dari sisi revenue (penjualan), Disini Pertamina dan PLN menyumbang pendapatan terbesar, yaitu sebesar Rp 798,69 triliun, kemudian BUMN Tbk sektor Perbankan Rp 127,06 triliun, BUMN Tbk Non Perbankan Rp 244,18 triliun dan BUMN yang lain sebesar Rp 249,57 triliun.

Dengan hasil tersebut, Kementrian BUMN menyatakan masih harus bekerja keras untuk mengentaskan BUMN-BUMN yang lain yang masih merugi. Tercatat dalam 2011, masih ada 23 BUMN yang masih merugi. Kerugian tersebut mencapai Rp 3,23 triliun. Disini didapat data dari Kementrian BUMN bahwa kerugian terbesar pada tahun 2011 dalah PT. PAL Indonesia dengan kerugian Rp 1,17 triliun, kemudian disusul oleh PT, Merpati Nusantara sekitar Rp 778,6 miliar, PT. DI (Dirgantara Indonesia) Rp 356,52 miliar, PT. Danareksa Rp 317,02 miliar, PT, Bahana PUI Rp 187,76 miliar, PTPN (PT. Perkebunan Nusantara) XIV Rp 113,38 miliar. Dan yang terakhir adalah PT. Kertas Leces Rp 84,97 miliar.

Tidak mudah menyehatkan BUMN-BUMN yang sakit dalam waktu singkat. Hal tersebut diakui oleh Pandu Djayanto, Deputi Menteri BUMN Bidang Restrukturisasi dan Perencanaan Strategis, BUMN-BUMN tersebut diminta untuk lebih efisien lagi dan menggenjot bisnis yang dapat meningkatkan penghasilan. Wahyu mengatakan, untuk target tahun 2012 berdasar RKAP (Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan), BUMN menargetkan perolehan pendapatan sebesar Rp 1.495,68 triliun. “Dan laba bersih, kami targetkan Rp 145,56 triliun”, lanjutnya menegaskan. Bisnis ini nantinya akan mendapat sokongan dana belanja investasi Rp 217,3 triliun. Pemerintah berharap dapat meraup dividen hingga Rp 30,7 triliun untuk kinerja pada tahun 2012. Wahyu juga menambahkan, bahwa penerimaan dividen tahun lalu sebenarnya bisa bertambah karena pemerintah belum memasukkan setoran dari PT, Krakatau Steel, Tbk yang mencapai Rp 956 miliar yang berasal dari kapitalisasi laba yang diperoleh dari Januari hingga September 2011.(MSH)

Saturday, April 21, 2012

Resep Masakan Indonesia / Nusantara : Ayam Kukus Bumbu Tumis


Untuk 12 Porsi


Bahan :
½ ekor ayam, dipotong 12 bagian
50 ml air
½ sendok makan garam
½ sendok teh gula pasir
3 lembar daun jeruk, dibuang tulang daunnya, diiris tipis
2  batang serai, diiris-iris
3 sendok makan minyak untuk menumis

Bumbu halus :
6 butir bawang merah
3 siung bawang putih
3 butir kemiri, disangrai
5 buah cabe merah besar
3 buah cabe merah keriting
2 cm lengkuas
2 cm jahe

Cara membuat :
1.      Panaskan minyak. Tumis bumbu halus sampai harum. Tuangkan air. Didihkan. Bubuhi garam dan gula pasir. Aduk rata dan angkat.
2.      Campur ayam, tumisan bumbu, daun jeruk, dan serai. Aduk rata. Diamkan 30 menit dalam lemari es.
3.      Tempatkan dalam pinggan tahan panas. Kukus 45 menit di atas api kecil sampai matang.

Selamat mencoba……

Resep Masakan Indonesia / Nusantara : Telur Dadar Jamur Tiram


Untuk 5 Porsi


Bahan :
4 butir telur ayam, dikocok lepas
2 butir bawang merah, dicincang halus
¼ buah bawang bombay, dicincang halus
4 lembar (100 gram) jamur tiram, dipotong-potong
2 batang caisim, dipotong-potong
½ sendok teh garam
¼  sendok teh merica bubuk
3 buah cabai kering, dicincang halus
1 batang daun bawang, diiris halus
Minyak untuk menggoreng

Cara membuat :
1.      Aduk rata telur ayam, bawang merah, bawang Bombay, garam dan merica bubuk.
2.      Masukkan jamur tiram, caisim, cabai kering dan daun bawang. Aduk rata.
3.      Tuang ke dalam wajan cekung berisi minyak yang sudah dipanaskan diatas api sedang. Goreng sampai matang.

Silahkan mencoba….

Resep Masakan Indonesia / Nusantara : Tumis Kembang Tahu dan Kapri

Untuk 4 Porsi


Bahan :
1 lembar kembang tahu, direndam, dipotong-potong
100 gram kembang kol, dipotong per kuntum
3 siung bawang putih, dicincang halus
2 butir bawang merah, dicincang halus
½ buah bawang Bombay, diiris panjang
2 buah cabe merah besar, dibuang biji, dipotong serong
½ sendok makan saus tiram
½ sendok teh kecap ikan
½ sendok teh garam
¼ sendok teh merica hitam bubuk
¼ sendok teh gula pasirf
75 gram kapri, dipotong serong
200 ml air
½  sendok the maizena dilarutkan dalam ½ sendok teh air
2 sendok makan minyak untuk menumis

Cara membuat :
1.      Panaskan minyak. Tumis bawang putih, bawang merah, bawang Bombay, dan cabe merah besar hingga harum.
2.      Masukkan kembang tahu dan kembang kol. Aduk rata. Tambahkan saus tiram, kecap ikan, garam, merica bubuk, dan gula pasir. Aduk rata.
3.      Masukkan kapri. Aduk hingga setengah layu. Tuang air. Aduk sampai mendidih. Kentalkan dengan larutan maizena. Aduk hingga meletup-letup. Angkat dan sajikan.

Selamat mencoba……..

Resep Masakan Indonesia / Nusantara : Oyong Daun Katuk Kuah Bobor

Untuk 5 Porsi


Bahan :
2 buah (250 gram) oyong, dikupas, dipotong-potong 2 cm
25 gram daun katuk
1 lembar daun salam
1 cm lengkuas, dimemarkan
2 ½ sendok teh garam
½ sendok teh gula pasir
¼ sendok teh kaldu ayam bubuk
750 ml santan dari ¼ butir kelapa

Bumbu halus :
2 butir bawang merah
1 siung bawang putih
2 cm kencur
½ sendok teh ketumbar

Cara membuat :
1.      Rebus santan, bumbu halus, daun salam, dan lengkuas sampai harum.
2.      Masukkan oyong dan daun katuk. Aduk rata. Masak sambil diaduk hingga mendidih.
3.      Tambahkan garam, gula pasir, dan kaldu ayam bubuk. Masak sampai matang.

Selamat mencoba……

Resep Masakan Indonesia / Nusantara : Bandeng Siram Cabai Hijau

Untuk 6 Porsi


Bahan :
2 ekor (800 gram) bandeng, masing-masing dipotong 3 bagian, dikerat-kerat
2 siung bawang putih, dihaluskan
1 sendok teh ketumbar bubuk
1 ½ sendok teh garam
Minyak untuk menggoreng

Bahan tumisan :
1 lembar daun salam
4 buah cabai hijau besar, dibuang bijinya dan diiris serong
1 buah tomat merah, dipotong-potong
1 sendok teh garam
½ sendok teh gula pasir
¼ sendok teh kaldu ayam bubuk
1 sendok teh maizena dilarutkan dalam 1 sendok teh air
1 batang daun bawang, dipotong serong
2 tangkai kemangi, dipetiki
250 ml air
2 sendok makan minyak untuk menumis

Bumbu halus :
2 siung bawang putih
4 butir bawang merah
2 cm kunyit, dibakar
¼ sendok teh merica bubuk
1 cm jahe
1 cm lengkuas

Cara membuat :
1.      Lumuri ikan bandeng dengan bawang putih, ketumbar bubuk, dan garam. Diamkan selama 10 menit.
2.      Goreng dalam minyak yang sudah dipanaskan di atas api sedang sampai matang. Angkat dan sisihkan.
3.      Panaskan minyak. Tumis bumbu halus dan daun salam sampai harum. Masukkan cabai hijau dan tomat. Aduk hingga setengah layu.
4.      Tambahkan garam, gula pasir, dan kaldu ayam bubuk. Aduk hingga rata. Tuangkan air. Aduk hingga mendidih.
5.      Kentalkan dengan larutan maizena. Aduk hingga meletup-letup. Masukkan daun bawang dan kemangi. Biarkan sebentar lalu angkat. Siram di atas ikan bandeng.

Silahkan mencoba….

Friday, April 20, 2012

Resep Masakan Indonesia / Nusantara : Daging Masak Serai

Untuk 6 Porsi

Bahan :
500 gram daging sengkel, dipotong 3 x 3 cm
5 batang serai, dimemarkan
2 buah jaun jeruk, dibuang tulang daunnya
½ sendok makan garam
½ sendok makan gula pasir
750 ml santan dari ½ butir kelapa
4 sendok makan minyak untuk menumis

Bumbu halus :
6 butir bawang merah
4 siung bawang putih
3 butir kemiri, disangrai
3 buah cabai merah besar
2 buah cabai merah keriting
½ sendok teh ketumbar
2 cm lengkuas
2 cm jahe

Cara membuat :
1.      Panaskan minyak, tumis bumbu halus, serai dan daun jeruk sampai harum.
2.      Masukkan daging. Aduk hingga sampai berubah warna.
3.      Tuangkan santan sedikit-sedikit sambil diaduk rata.
4.      Masukkan garam dan gula pasir. Aduk rata. Masak sambil diaduk hingga matang dan meresap.

Selamat mencoba……